7.30.2012

Sepertiga pertama

Bagi saya, sepertiga pertama tidak berhasil menjadi awalan yang cukup menggetarkan (untuk tidak mengatakan gagal mendongkrak semangat berlomba meraup pahala)

Ramadhan kali ini saya tidak memulai puasa pada hari jumat atau sabtu, melainkan kamis. Bukan karena saya tidak menyepakati sidang isbat, tetapi karena keistimewaan sebagai perempuan, saya baru memulai puasa ketika orang lain telah mengantongi 5/6 hari puasa.
Tahun ini untuk pertama kalinya saya tidak dapat turut merasakan gempita dan antusiasme awal ramadhan. Ketika teman teman lain berpuasa dan saya belum, rasanya ramadhan masih belum saya rasakan syahdunya.
Dan bagian terburuknya adalah, hal tersebut membuat saya terlena dan berleha leha bahkan ketika saatnya saya telah dibolehkan kembali menjalankan ibadah ibadah utama.

Idealnya, karena saya telah mengetahui bahwa saya terlambat start, maka yang saya lakukan adalah berlari mengejar ketertinggalan.
Seharusnya, karena jelas bahwa saya tidak bisa berpuasa, atau shalat, atau tilawah, maka saya harus balas dendam dengan memperbanyak sedekah, bersungguh sungguh bekerja dengan niat ibadah dan sebagainya.

Nyatanya,
Evaluasi sepuluh hari pertama ramadhan bagi saya bernilai merah.
Target ramadhan yang telah saya buat sebelumnya membuahkan check list yang tidak penuh.
Bolong disana sini.
Tidak tercapai target amalan.
Dan tiba tiba saja telah sepuluh hari berlalu dengan tanpa saya manfaatkan benar benar.

Terkalahkan di sepertiga pertama
Dan saya,suka atau tidak suka, harus mengakuinya.

Semoga Allah masih berkenan memberikan kesempatan.
Tidak ada pilihan kecuali berupaya maksimal untuk berlari mengejar ketertinggalan,
hingga penghabisan bulan mulia ini.

Alloh humma arinal haqqo-haqqo warzuknat tiba’a….wa arinal batila-batila warzuknat tinaba”

Ya Allah tunjukanlah yg benar itu benar dan berikanlah kekuatan untuk mengikutinya dan tunjukanlah yg batil itu batil dan berikanlah kekuatan untuk menjauhinya,,





duhai jiwa, atas kesempatan yang tersia, mampukah sekadar sesal menambal?

0 comments:

Post a Comment

Menyenangkan membaca komentar dari teman-teman. :D