Saya yakin, setiap orang tua pasti ingin memberikan segala
yang terbaik untuk anaknya. Namun tentu saja, definisi terbaik itu menjadi
demikian relatif, bergantung setiap orang tua memahaminya. Itulah salah satu
alasan mengapa saya sangat menyukai tagline The Urban Mama, there is always a different story in every
parenting style.
Sebab parenting, tidak hanya berkaitan dengan ilmu, namun
juga seni dan filosofi. Sebab setiap anak istimewa, dan hanya orang tuanya lah
yang tahu persis tentang segala sesuatunya. Maka parenting tidak hanya
melibatkan ilmu dasar yang biasanya bersifat general, tetapi juga memerlukan
sentuhan personal.
Bagi saya, adalah hak setiap orang tua untuk mewarnai sang
putra/putri dengan celupan warna pilihan mereka. Dan atas hak tersebut, sebisa
mungkin saya menghormati, sembari meneladani jika saya menemukan hal hal baik
yang belum saya terapkan atau miliki.
Namun tentu saja, perbedaan terkadang mengundang gesekan.
Gaya parenting yang berbeda sering menggelitik hati untuk menyelidik,
menyerngitkan kening, hingga mengkritik. Hal ini pun pernah saya alami. Dalam
kehidupan keseharian para ibu, dimana anak selalu menjadi bahasan utama,
parenting style tentu menjadi satu bagian pembahasan yang tak terpisahkan. Jika
yang terjadi adalah saling berbagi ilmu, tips ataupun cerita motivasi seputar mendidik anak, tentu
yang diperoleh adalah tambahan pengetahuan dan wawasan demi perbaikan. Namun
yang biasanya terjadi justru pembandingan gaya parenting dengan didasari keyakinan bahwa parenting style
versi-nya adalah yang paling benar. Dan pendapat itu tidak boleh terbantahkan.
Orang orang dengan tipe demikian terkadang tidak sungkan untuk mengkritik
terang terangan parenting style orang tua lain, sembari menghakimi, bahkan
menyalahkan. Sungguh bukan pilihan sikap yang bijak.
Saya yakin, setiap orang tua pasti ingin memberikan segala
yang terbaik untuk anaknya. Dan saya pun amat yakin, tidak ada satu orang tua
pun yang tidak berkeberatan dikritik, dihakimi atau disalahkan atas gaya
parenting yang dia terapkan. Memberi masukan adalah kebaikan, namun
menyampaikan masukan itu dengan cara yang baik adalah poin lain yang menjadi
syarat mutlak agar masukan itu tetap bernilai kebaikan.
0 comments:
Post a Comment
Menyenangkan membaca komentar dari teman-teman. :D